Rabu, 25 Juni 2014

Takut Menjadi Gila




Cerpen yang berjudul Anak Orang Gila karya M. Shoim Anwar ini bercerita tentang seorang pria yang takut dengan hal-hal yang menurut saya tidak terlalu penting untuk dipikirkan. Penyakit kejiwaan itu terjadi dengan adanya beberapa faktor dan salah satu faktor yang dapat menimbulkan penyakit kejiwaan adalah terlalu pusing memikirkan sesuatu dengan sangat keras. Seperti yang terjadi dalam cerpen ini. Pada saat istrinya Rani sedang hamil anak pertamanya, Ia takut jika pada saat anak mereka lahir, kelak akan tumbuh menjadi anak gila, seperti kakek sang istri yang mempunyai riwayat hidup menjadi orang gila. Terbukti pada kutipan sebagai berikut.
Saya memilih anak saya mati atau tak punya anak dari pada punya anak tapi gila”. (2014:115).
Pria itu sangat takut jika kelak anaknya tumbuh menjadi gila. Ia mencoba melakukan segala cara untuk membunuh bayi yang ada didalam kandungan istrinya. Supaya anak itu tidak lahir didunia. Karena kelak anak itu akan membuat malu dirinya. Pria itu menganggap bahwa gila adalah penyakit turunan.
Ketakutan lelaki itu makin bertambah, banyak informasi mengatakan jika penyakit gila itu timbul karena faktor turunan. Pria itu mempunyai pikiran yang sangat keji sekali kepada anak kandungnya sendiri. Bisa dibuktikan dengan kutipan sebagai berikut.
rencana selanjutnya pun timbul. Saya akan membujuk Rani agar dia mau minum obat penggugur kandungan yang telah saya beli secara diam-diam. Bila ia tak mau, ia akan saya ajak kerumah mbah Siti, dukun pijat yang pandai menggugurkan kandungan”. ( 2014 : 117 )
Tapi niat jahat itu tak jadi dilakukannya, karena ia sadar apa yang ada dipikirannya itu sangat berdosa sekali. Ia membunuh anak yang tidak berdosa. Seandainya saja niat itu terjadi, untuk apa ia harus bersikap seperti itu kepada anaknya?, belum tentu anaknya lahir menjadi anak gila. Itu semua bergantung dengan didikkan orang tua dan lingkungan disekelilingnya. Tidak mungkin anak itu gila hanya dengan sebab kakeknya gila. Sangat mustahil sekali.
Hingga pada suatu saat ia bersikap kasar kepada Rani, karena ia berfikir jika ia kasar kepada rani dengan cara membentak bahkan menampar istrinya yang tak bersalah itu, ia akan diceraikan oleh istrinya. Karena Rani tak sanggup hidup dengan suami yang suka kasar kepada wanita. Tapi ternyata, Rani semakin sabar saat suaminya marah kepadanya tanpa alasan yang jelas. Hingga ditampar pun tetap Rani mencoba sabar dan memohon maaf kepada suaminya, jika ia punya salah. Akhirnya suaminya pun luluh dengan sikap tegar dan sabar yang diperlihatkan oleh Rani. Pria itu sadar bahwa apa yang telah dilakukannya itu sangat salah. Bisa dibuktikkan dengan kutipan sebagai berikut.
            dengan perlakuan kasar itu Rani semakin menampakkan sebagai istri yang baik. Ia menurut apa saja perintah saya, semakin setia. Bila ia merasa kesakitan karena sikap kebinatangan saya, ia selalu menangis memeluk saya, merebah dipangkuan saya sambil merintih kesakitan dan tidak tahan. Ia bahkan minta saya bunuh sekalian biar mati bersama anak yang dikandungnya”. ( 2014 :117 )
            Pada saatnya tiba anak yang dikandung Rani pun lahir kedunia dengan selamat begitu pun juga Rani ia melahirkan dengan selamat. Pria itu semakin takut karena anaknya sudah lahir kedunia. Kelak anak itu akan tumbuh menjadi gila. Tapi ternyata semuanya berubah. Skenario Tuhan sangat tak bisa diduga. Pria itu sekarang menjadi ikut gila karena dia terlalu pusing memikirkan bagaimana agar anaknya tidak menjadi gila seperti kakeknya. Kutipannya sebagai berikut.
            hari-hari berikutnya, dibawah sebuah pohon, seorang lelaki dibelenggu dalam pasungan. Di sebelah kanannya, seorang perempuan menangisi sambil menggendong seorang anak yang tumbuh segar dan sehat. Dia sekarang menjadi gila seperti mertuanya..!!”. ( 2014 :120 )
            Secata keseluruhan, cerita ini memiliki amanat yang sangat baik bagi kita semua. Sebaiknya kita janganlah memiliki pikiran yang negatif terhadap sesuatu. Karena apa yang kita bayangkan atau pikirkan itu belum tentu benar akan terjadi. Semua bergantung pada bagaimana cara kita menjalani hidup ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Leave your comment^^ Gomawo^^

Google Search